RakyatPost.id, Samosir,– Sinergi antara Pemerintah Kabupaten Samosir dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara kembali menghasilkan dukungan besar bagi petani. Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom, menyerahkan bantuan Saprodi “Sumut Berkah” berupa bibit bawang merah dan cabai merah kepada 16 kelompok tani di Desa Cinta Dame Kecamatan Simanindo pada 10 Desember 2025.
Bantuan Saprodi Bawang Merah dan Cabai Merah
Bantuan yang bersumber dari P-APBD Sumut 2025 ini merupakan tindak lanjut usulan Bupati yang disampaikan beberapa bulan lalu saat Samosir dilanda kemarau panjang. Bantuan meliputi pengembangan bawang merah seluas 10 hektare untuk 10 kelompok tani berupa 10 ton bibit, 10 ton pupuk organik padat, dan 100 liter pupuk organik cair. Untuk saprodi cabai merah, bantuan dialokasikan bagi 6 kelompok tani dengan luas lahan 7 hektare berupa 70 sachet benih cabai, 28 ton pupuk organik padat, 70 liter pupuk organik cair, serta 140 rol mulsa plastik.
Bantuan Lanjutan

Bupati Vandiko juga mengumumkan bahwa bantuan lanjutan akan didropping minggu depan, berupa:
– Pengembangan jagung paket teknologi untuk 200 ha, yaitu 3 ton benih dan 10 ton NPK
– Saprodi ubi jalar berupa pupuk kompos 5.250 kg
– Pengembangan jagung seluas 150 ha dengan bibit 2.250 kg
Sinergi dan Koordinasi
Bupati Vandiko menyampaikan bahwa bantuan ini lahir dari koordinasi intens bersama Gubernur Sumut. “Bantuan ini adalah bukti sinergi pembangunan antara kabupaten, provinsi, dan pusat. Delapan bulan lalu saat kita menghadapi kemarau panjang, saya menyampaikan langsung kondisi Samosir kepada Gubernur dan ditanggapi,” ujarnya.
Penggunaan Bantuan
Bupati juga meminta petani segera memulai penanaman memanfaatkan musim hujan. “Segera tanam. Jika butuh pendampingan, koordinasikan dengan PPL. Itu memang tugas kami,” tegasnya.
Kesejahteraan Petani

Kabid Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan TPH, Lambok Turnip, menegaskan bahwa tren dukungan untuk pertanian Samosir terus meningkat dari tahun ke tahun. “Kebahagiaan kami adalah ketika bantuan berhasil dan petani sejahtera,” ujarnya.
Apresiasi dari Petani
Ketua Kelompok Tani Tunas Muda, Dedi Harianto Sidauruk, menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah melalui program kolaborasi Sumut Berkah. “Hari ini kami sangat senang, bantuan ini akan kami tanam dan rawat seperti anak sendiri,” katanya. (SS).














