RakyatPost.id, Samosir,– Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menyampaikan rasa syukur atas rekomendasi Green Card yang diberikan UNESCO kepada Geopark Kaldera Toba.
Menurut Vandiko, Gubsu berhasil membangun kolaborasi yang baik, bersinergi dan menyatukan komitmen dengan kepala daerah kawasan Danau Toba Untuk menyukseskan revalidasi Geopark Kaldera Toba.
Ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi yang baik antara Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Pemerintah Kabupaten Samosir, dan kepala daerah kawasan Danau Toba. Terima kasih kepada Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution atas bimbingan dan arahannya selama proses revalidasi, jelas Vandiko.
Pemkab Samosir optimis dan mendukung perolehan Green Card sejak awal dan telah melakukan berbagai upaya untuk menyukseskan revalidasi Geopark Kaldera Toba.
Dimana 5 geosite di Kabupaten Samosir tetap terjaga dan terawat, dan Pemkab Samosir aktif melakukan pembinaan dan pelatihan kepada kelompok kerja pengelola Geosite, pemerintah Kecamatan, desa, serta edukasi kepada anak sekolah.
Kehadiran Geopark memberikan dampak nyata bagi masyarakat, seperti Desa Wisata Hariara Pohan yang meraih juara 2 terbaik se-Indonesia pada Anugrah Desa Wisata 2023 dan Desa Huta Tinggi masuk nomor 5 terbaik pada Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2021.
Pemkab Samosir akan tetap menjalin sinergitas dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat dalam upaya pengembangan Geopark Kaldera Toba yang lebih baik. Dukungan Pemkab Samosir ditunjukkan dengan menindaklanjuti rekomendasi dari UNESCO selama proses revalidasi.
Status Green Card merupakan penilaian tertinggi dalam keanggotaan UNESCO Global Geopark. Toba Caldera Geopark berhak menyandang predikat UNESCO Global Geopark hingga empat tahun ke depan sebelum menjalani revalidasi ulang. (SS).